Kamis, 26 September 2013

Ringkasan ngaji at Taqrib. Sekre, Jum’at, 20 September 2013. Oleh : Ust. Zainuddin
NAJIS
Ø  Setiap benda cair yang keluar dari dua jalan itu najis kecuali mani.
Ø  Adapun membersihkan semua air seni dan kotoran/feses itu wajib kecuali air seninya bayi laki-laki yang masih belum makan makanan apapun selain ASI, maka air seni tersebut bisa suci hanya dengan memercikkan air.
Ø  Najis yang dimaafkan itu hanyalah sedikit dari darah dan nanah.
Ø  Hewan yang tidak memiliki darah yang mengalir jika jatuh ke wadah dan mati di dalam wadah itu maka tidak membuatnya najis.
Ø  Hewan itu semuanya suci kecuali anjing dan babi dan yang lahir dari keduanya atau salah satunya.
Ø  Bangkai itu semuanya najis kecuali ikan, belalang dan manusia.
Ø  Air liur anjing dan babi yang mengenai wadah maka dibasuh sebanyak 7 kali, salah satunya dicampur dengan debu, sedangkan najis-najis yang lain cukup dibasuh satu kali dengan mengalirkan air padanya, tapi lebih utama dibasuh tiga kali.
Ø  Khamar yang  menjadi cuka dengan sendirinya itu suci, sedangkan jika menjadi cuka karena dicampuri sesuatu maka ia tidak suci.

HAID, NIFAS, ISTIHADLOH
Ø  Darah yang keluar dari farji wanita itu ada 3 macam: haid, nifas, dan istihadloh.
Ø  Darah haid adalah darah yang keluar dari kemaluan wanita dalam keadaan sehat dan warnanya hitam pekat dan menyebabkan sakit.
Ø  Darah nifas adalah darah yang keluar setelah melahirkan.
Ø  Darah istihadloh adalah darah yang keluar bukan di hari-hari haid dan juga bukan darah nifas.
Ø  Waktu minimal haid itu sehari semalam sedangkan maksimalnya 15 hari dan pada umumnya 6 atau 7 hari
Ø  Waktu minimal nifas itu sebentar, sedangkan maksimalnya 60 hari, dan pada umumnya 40 hari.
Ø  Waktu minimal suci di antara dua haid adalah 15 hari dan tidak ada batas maksimalnya.