Karya : Shofiyul Asror
Genre: Puisi
Perempuan muda itu tersenyum berseri
Menyunggingkan kelopak mawar cintanya
Mengesampingkan duri imtihan di sanubari
Dipandanginya anugerah cintanya
Yang baru sejam lalu rasakan temaram dunia
Perempuan muda itu malaikat tarbiyah
Yang siap menyingkirkan bara durja godaan
Di tengah perjalanan anugerah cintanya
Di garis start perjalanan panjang
Perempuan muada itu mengalirkan semilir wasiat cinta
Di pendengaran anugerah cintanya
“Pandanglah ke depan
Halau waswas dan duka
Kita telusuri jalan cinta-Nya
Akan aku hempas api durja dari sisimu
Dengan tarbiyah Qur’an dan sunnah”
)* Dedicated for the writer’s sister who has just born his nice niece
Genre: Puisi
Perempuan muda itu tersenyum berseri
Menyunggingkan kelopak mawar cintanya
Mengesampingkan duri imtihan di sanubari
Dipandanginya anugerah cintanya
Yang baru sejam lalu rasakan temaram dunia
Perempuan muda itu malaikat tarbiyah
Yang siap menyingkirkan bara durja godaan
Di tengah perjalanan anugerah cintanya
Di garis start perjalanan panjang
Perempuan muada itu mengalirkan semilir wasiat cinta
Di pendengaran anugerah cintanya
“Pandanglah ke depan
Halau waswas dan duka
Kita telusuri jalan cinta-Nya
Akan aku hempas api durja dari sisimu
Dengan tarbiyah Qur’an dan sunnah”
)* Dedicated for the writer’s sister who has just born his nice niece
1 komentar:
Mas, itu puisi untuk Mbak Hikmah ya?
Posting Komentar